berminat mbantu? mongggoooooo
title: (lom buat)
genre:
•drama(pastilaaaaaaaaaaaaaah)
•school-life
•ecchi(mau? klo enggak mau ya gausaaaaa)
•fantasy(mau? klo enggak mau yaudaaaaaa)
•role playing first person(kayaknya genrenya ini jadi yg pasti2 aja ya =.=)
•akan dipikirkan nanti
setting:
•tempat: Indonesia, kota besar(jakarta, bandung, sby, etc)
•waktu: real time.
Main character:
Name: (akan ditentukan, smentara kita sebut si Blank aza)
Age:17(kls 2 SMA)
height: 171cm
weight: 60kg
occupation:doujin-ka
sikap: cool, tapi rada2 pathetic.
likes: nggrutu, nggambar, sarkasme,etc
dislikes: kelas rame, perpus ribut, makanan pedas,etc
Name: A
posisi: BF nya si Blank, tipe cowok tulen yg sering di 'tembak' ma cewek.
Name: Fariel
posisi: BF nya si Blank ke 2. otaku kalong. mesum lv 10
Name: Cindy
posisi: adik Blank.
umur: 14(kls 2 smp)
Main heroin
baru punya satu sih =.=
Name: (akan ditentukan, kita sebut si Ecchan aja dulu)
Age:16(kls 1 SMA)
height: 163cm
weight: ????kg
3size: ?????kg
(sbenernya gw masih ga tau rata2 brat cewek dan cara ngukur 3-size =.=)
occupation: waitress di tsundere cafe
sikap: out-going, rada pendiam, clumsy, dan beberapa unsur MOE lainnya. rofl!
likes: pekerjaannya,
dislikes: jatuh saat berjalan, kpala terbentur, jatuh saat ngigau. lmao
*untuk smentara ini aja dulu, masih bisa diganti tergantung situasi kondisi* =p
Story:
bakal di bagi2 mnjadi sekian arc(jumlah cewek + bad ending).
Saat itu adalah hari jumat yang biasa di kelasku yang biasa. Guru yang membosankan, teman yang ngaco, teman kelas yang membosankan. kadang jadi kepikiran, masa depanku seperti apa. apakah hari-hari akan kulalui dengan menggambar? apakah aku akan menjadi seorang bisnismen? apapakah aku akan bahagia di masa mendatang? pertanyaan-pertanyaan itu selalu menghantuiku jika aku merenung. tapi seperti biasa, aku tak tahu. lagian setelah dipikir-pikir kembali, untuk apa aku mikirin masa depanku. asal bisa makan dan minum saja, itu sudah cukup.
bel berdentang, istirahat siang.
A:"yo!" *menepuk bahu Blank*
"siang-siang gini cengok mulu luh!"
Fariel:"iye, daripada lu pusing sama doujin lu buat comiket bulan depan mending lu
pulang skul ikut bareng kite" *duduk di depan meja Blank*
Blank: "ha? emangnya pada mau kemana ntar? deadline gw seminggu lagi nih."
A:"yaaaa, ikut aja deh!!"
Blank:"emoh ah, mending gw pulang tidhur"=.=
A:"jah, ayolah. gw pasti ajak cewe deeeeh"
Blank:"ah,, gw ga tertarik sama cewe-cewean ah, A"
Fariel: "pokok e, klo pulang lu ga ikutan. gw paksa" xP
Blank: "ghhhhh... serah dah"
kalo nge jawab: "pulang ikutan bareng A dan Fariel"
Sore, jem 3-an gw jalan bareng mereka tanpa cewek. katanya mau ajak cewek? naek angkot segala, mang mau kemana sih. setelah beberapa menit diam di angkot, kami turun di jalan yang banyak rukonya.
Blank:"..............................."
Fariel:"KITA SAMPAI!! TSUNDERE CAFE!!" xD~~
A:"hush, malu kali, riel"
Fariel:"khakhakha, cuma kelewat excited aja kok xD"
Blank:"jadi, lu ber2 mau gue ngelawak disini?"
Fariel:"oh ayolah, masih grand opening tau! jarang2 ada yg bginian di sini! ya ga A!?"
A:"tul-tul, lagian daripada murung terus mending lu rehat dikit lah dari kerjaan lu ;D"
Blank:"...."*mikir*
"ya, uda sampe sini. yaudalah, gw mau nyoba kopi disini"
A:"nah gitu kek dari tadi "
sampai di dalam, ternyata interiornya bagus juga.
dan tiba-tiba.
Tsundere Maid1:"ayo ambil tempat dudukmu!"
ya, gw ga usah heran sama pelayanannya. emang orang masuk sini buat ngliat cewek tsundere.
Fariel: "haaahahaaaaa..."
tawaan mesum keluar dari mulut Fariel. mukanya nyengir, persis kayak om om senang.
A:"bertiga, ada yang ngadep jendela nggak?"
Tsundere kasir:"cari aja sendiri! ingat ya! aku disini bukan pengen ngelayanin kamu tahu! tapi emang kerjaanku!"
Fariel:"ini surga tsundere..."
A:"woi, muka lu ga bisa biasa apa?" o_O
Fariel:"kapan lagi bisa liat tsundere 'asli'!!"
Blank:"uda buru lah, duduk"
aku mengambil tempat duduk di salah satu kursi di tengah kafe.
A:"oke de...."
dan tentu saja akan ada tsundere waitress yang akan melayani kami. perempuan itu datang ke merja kami, rambutnya kuning di ikat dua di sisi kiri dan kanan. tampangnya agak polos, sambil membawa daftar menu di tangannya. tiba-tiba.
*GUBRAK*
perempuan itu jatuh, padahal ga ada apa-apa. terus tiba-tiba menghampiriku.
Blonde Tsundere maid: "kamu ketawa yah!!"
Blank:"enggak"
Blonde Tsundere maid: "ka-kamu enggak usah bohong deh! aku tau kamu ketawa di dalam hati!"
Blank:"kopi nya satu."
Blonde Tsundere maid : "aku jadi pelayan bukan buat layanin kamu tahu! ta-tapi, tapi..." pipi gadis itu memerah."kyaaaaaaaa" gadis itu lari ke dalam staff room.
Fariel: "oh men, u're lucky. dapet tsundere bneran tuh." *cengar cengir mesum.*
A: "ahaha, tul-tul. jarang-jarang tuh ada yang bgituan"
Blank: "halah, paling cuma gak biasa jadi tsundere waitress aja. kan susah loh, sok galak gitu."
Fariel: "buuuuuuuuh, ga asik luh. hahahaha"
jika jawaban: "langsung pulang ke rumah, lanjutin doujin"
lebih baik aku langsung pulang saja, deadline tinggal seminggu ini. masih banyak halaman yg blom gw selesain.
sampai di rumah aku melihat dengan seorang gadis di dekat rumahku. rambutnya kuning terurai sampai punggung, tampangnya agak polos. dia memakai baju seragam sekolahku, anehnya dia tidak memakai tas, cuma tas kertas yang di tenteng di tangan kanannya. sepertinya terburu-buru. mau ke mana yah?
*BRUK!!*
tiba2 gadis itu tersungkur di pangkuanku.
Blonde haired girl: ah,, maaf! kamu ga papa?
Blank: mm,, ga papa sih. bukannya harusnya gw yg nanya kamu ga papa?
Blonde haired girl: aku ga papa kok.
Blank: bisa berdiri?
Blonde haired girl: iya. maaf ya, aku terburu2 sih.
gadis itu pergi gitu aja. ah, yasudah lah lebih baik aku buru2 ke rumah ngerjain kerjaan gw.
jem stengah 7. saat aku mengerjakan doujinku, sepertinya aku perlu referensi interior kafe.
Blank: (kalo ga salah ada kafe yg baru buka di daerah ruko itu deh.)
*kalau tadi milih [ikut A dan Fariel ke kafe]*
setelah adegan ruwet di sore tadi. saat malam aku kembali ke depan mejanya dan melanjutkan doujin-ku kembali. 30 menit berlalu. dia baru aja kepikiran sama interior cafe tadi.
Blank: "....."
"gw ke sono dulu deh, masih buka ga yah"
aku mengambil sepeda dan ngebut ke cafe itu, buat ambil referensi interior.
Blank:"oke,, setelah ini belok kanan terus.."
tiba-tiba seorang gadis lewat di depan dia.
Blank:"a-awaaas!!"
Blank mengerem mendadak, sepedanya jungkir balik. untung dia cuma luka lecet.
blonde girl: "ah, maaf. kamu tak apa-apa?" *menghampiri Blank*
Blank:"ah, nggak apa-apa kok. maaf"
Blank melihat gadis itu. dan dia
mendapatkan gadis itu mempunyai rambut kuning cukup panjang. dan berseragam sama seperti seragam sekolahnya.
Blank: "kamu,, pelayan yang tadi sore kan?"
Blonde girl: "eh, kamu yang tadi yah?"
"maaf, aku sepertinya kurang bagus berakting. hehe"
Blank: "ah, bukannya berakting memang susah? tp, jatuh itu juga disengajakah?"
blonde girl:"err..... yang itu,, aku.. gak sengaja sih"
Blank: "emh, yaudah. sana balik. anak sekolah swastaX kan ga boleh kerja sambilan. klo ketahuan gimana?"
blonde girl: "i-iya! kalo gitu aku permisi dulu." gadis itu pergi sambil melambai tangan.
Blank: "erghhh... napa sih ni hari ada-ada aja" *gerutu* "oh iya! interiornya!"
aku langsung menghadapkan ke depan ruko cafe itu. tapi ternyata cafe itu sudah tutup.
Blank:"shidd.... terpaksa besok gw ke sini lagi"
*kalau td [langsung pulang]*
lebih baik aku coba ke sana untuk cari referensi.
aku mengambil sepeda dan ngebut ke cafe itu, buat ambil referensi interior.
Blank:"oke,, setelah ini belok kanan terus.."
tiba-tiba seorang gadis lewat di depan dia.
Blank:"a-awaaas!!"
Blank mengerem mendadak, sepedanya jungkir balik. untung dia cuma luka lecet.
blonde girl: "ah, maaf. kamu tak apa-apa?" *menghampiri Blank*
Blank:"ah, nggak apa-apa kok. maaf"
Blank melihat gadis itu. dan dia
mendapatkan gadis sama dengan yang tadi sore.
Blank: "kamu,, yang tadi sore jatuh kan?"
Blonde girl: "eh, kamu yang tadi yah?"
"maaf! sepertinya aku menyusahkanmu lagi"
Blank: "ya! memang benar! kalo lagi jalan jangan sering bengong dong.
masih bagus hampir ketabrak sepeda, kalo ketabrak angkot gimana?
blonde girl:"maaf"
Blank: ".....(sial reaksi yang tak kuperhitungkan)"
"ya,, aku juga minta maaf. td hampir nabrak
blonde girl: "ah bukan, harusnya aku."
Blank:"....."
blonde girl:"......"
Blank: sudahlah, uda jem segini loh. perempuan baik2 ada jem malam nya kan?
blonde girl: "i-iya!! "
gadis itu langsung pergi ke arah aku datang tadi
Blank: "erghhh... napa sih ni hari ada-ada aja" *gerutu* "oh iya! kafe nya di sini kah!?"
aku langsung menghadapkan ke depan ruko di sebelahku. tapi ternyata cafe itu sudah tutup.
Blank:"shidd.... terpaksa besok gw ke sini lagi"
bangun2 udah jem 9 pagi. yah, namanya juga hari sabtu, apa salahnya bangun siangan dikit. aku turun dari kamarku. dan ngeliat adik perempuanku, Cindy lagi masak.
Cindy: "oh, kakak bangun karena masakanku yah?^^
Blank: "ah kagak, ini masih tidur kok. lagi ngigo"
Cindy: "ngigo kok bilang2? nih, sarapan biar bangun."
Blank: "no thx. uda bangun kok"
Cindy: "ah cicipin dulu lah dikiddd"
pilihan:
----------------------------------
-makan
aku pun memakan nasi goreng buatan adikku. dan ternyata. lumayan enak!
Blank: "tumben enak?"
Cindy: "iya dong!"
------------------------------------
-kagak
Blank: "skali lagi, no thx. aku masih sayang nyawa"
Cindy: "huuuuu! kakak jelek! aku makan sndiri deh!"
--------------------------------------
aku pun ke depan rumah buat nyari udara seger. jarang2 punya mood kayak org tua gini.
to be continyud
ada yg mau mbantu??
kira2 yang aku perluin itoee,,,
script writer(buat system di VN makernya)
composer
BG designer
dan bantuan untuk crita ini.
NEED!
2 arc lainnya!
Terakhir diubah oleh Daizutoya tanggal Sun Sep 20, 2009 9:18 am, total 3 kali diubah (Reason for editing : biar lbih jelas xD)